Penyakit Demam Berdarah Dengue atau biasa disingkat DBD
merupakan salah satu penyakit menular berbahaya yang dapat menimbulkan kematian
dalam waktu singkat dan sering menimbulkan wabah. Penyakit ini pertama kali
ditemukan di Filipina pada tahun 1953 dan selanjutnya menyebar ke berbagai
negara. Di Indonesia penyakit ini pertama kali dilaporkan pada tahun 1968 di
Surabaya dengan jumlah penderita 58 orang dan jumlah penderita yang meninggal
24 orang (41,3%). Sejak saat itu penyakit DBD cenderung menyebar ke seluruh
tanah air Indonesia dan mencapai puncaknya pada tahun 1988 dengan tingkat
insidensi 13,45 % per 100.000 penduduk. Keadaan ini erat kaitannya dengan
peningkatan mobilitas penduduk dan semakin lancarnya hubungan transportasi.
Melihat
masalah tersebut, kegiatan Indonesian Disease Today 2012 atau bisa disingkat
IDT 2012 yang merupakan projek tahunan nasional SCOPH CIMSA dilaksanakan dengan
tema ”Menuju Indonesia Sehat dalam Memberantas Demam Berdarah”. IDT 2012 yang pertama
kali ini dilaksanakan di kampus Fakultas Kedokteran UGM dan Dusun
Kedanton, Desa Pleret, Bantul, DI Yogyakarta, dengan SCOPH CIMSA UGM sebagai
tuan rumahnya. Data dari Dinas Kesehatan DIY menunjukkan Dusun Kedaton ini
merupakan salah satu daerah yang endemik DBD. Kegiatan ini dilaksanakan pada
tanggal 13 sampai dengan 15 April 2012 dengan 27 peserta yang merupakan anggota
SCOPH CIMSA perwakilan dari masing-masing lokal se-Indonesia.
IDT 2012 bertujuan agar peserta mendapat pengetahuan
dan pengalaman mengenai isu kesehatan terbaru mengenai DBD. Selain itu, agar
peserta dapat memberikan edukasi, promosi dan layanan kesehatan kepada desa
endemik DBD yang dipilih sebagai lokasi kegiatan. Sasaran terhadap masyarakat
yang diinginkan adalah agar mereka sadar dan tanggap akan bahaya DBD serta membentuk
masyarakat menjadi “agent of change”. Tidak lupa IDT 2012 ini dimanfaatkan
sebagai ajang berkumpulnya mahasiswa calon tenaga kesehatan, khususnya SCOPH
CIMSA.
IDT 2012 yang dilaksanakan selama tiga hari ini diawali
dengan lecture dari pakarnya mengenai
epidomiologi kasus DBD. Dilanjutkan lecture
dari dr. Ida Safitri Laksono, Sp.A tentang DBD secara klinis. Kemudian ditutup
dengan Welcoming Party pada hari pertama.
Kegiatan ini dilakukan dengan model live-in, yaitu
peserta makan, mandi, tidur dan
beraktivitas di rumah masing-masing warga agar mereka dapat mengamati lingkungan, gaya hidup dan faktor apa yang mungkin menjadi penyebab wabah DBD di daerah ini. Kemudian peserta berdiskusi mengenai apa saja yang mereka temukan dan mencari solusinya. Setelah itu mereka melakukan Aksi Tanggap, yaitu kerja bakti di lingkungan rumah masing-masing sambil mengedukasi warga hal-hal apa saja yang harus dibenahi. Untuk membantu warga, panitia dibantu peserta menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan gratis dan juga Posyandu. Di hari terakhir, IDT 2012 ditutup dengan Sesi Diskusi antara peserta dengan warga mengenai kesimpulan atas hasil kegiatan yang dilakukan. Malam hari sebelumnya juga ditutup dengan Farewell Party yang dihadiri seluruh peserta dan lapisan warga Dusun Kedaton.
beraktivitas di rumah masing-masing warga agar mereka dapat mengamati lingkungan, gaya hidup dan faktor apa yang mungkin menjadi penyebab wabah DBD di daerah ini. Kemudian peserta berdiskusi mengenai apa saja yang mereka temukan dan mencari solusinya. Setelah itu mereka melakukan Aksi Tanggap, yaitu kerja bakti di lingkungan rumah masing-masing sambil mengedukasi warga hal-hal apa saja yang harus dibenahi. Untuk membantu warga, panitia dibantu peserta menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan gratis dan juga Posyandu. Di hari terakhir, IDT 2012 ditutup dengan Sesi Diskusi antara peserta dengan warga mengenai kesimpulan atas hasil kegiatan yang dilakukan. Malam hari sebelumnya juga ditutup dengan Farewell Party yang dihadiri seluruh peserta dan lapisan warga Dusun Kedaton.
IDT 2012 yang diadakan untuk pertama kalinya ini telah
mendapat banyak penghargaan, yaitu Best Project Presentation dan Best Project
of The Year pada May Meeting 2012 kemarin. Yang tidak kalah membanggakan yakni
IDT 2012 masuk daftar 10 besar Crossley Award IFMSA. Dan baru saja mendapat
kabar bahwa IDT 2012 masuk final 2 besar Rex Crossley Award 2012. Mari kita
berdoa agar IDT 2012 ini menjadi pemenangnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar